MENYEDERHANAKAN MASALAH

1 2 3 4 5 Rating 4.27 (33 Votes)

Baca: YOHANES 9:1-7

Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya, "Rabi, siapakah yang berbuat dosa, dia sendiri atau orang tuanya, sehingga ia dilahirkan buta?" Jawab Yesus, "Bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi supaya pekerjaan-pekerjaan Allah dinyatakan di dalam dia." (Yohanes 9:2-3)


Bacaan Alkitab Setahun:
Yesaya 36-41



Melihat seorang tunanetra, para murid bertanya, "Rabi, siapakah yang berdosa, dia sendiri atau orang tuanya?" Pertanyaan itu mencerminkan kerangka pikir para murid tentang kenyataan yang mereka jumpai: semua yang buruk adalah buah dosa, dan semua yang baik buah kesalehan. Para murid sangat menyederhanakan persoalan. Mereka tidak sadar bahwa sikap itu akan membawa mereka pada pemahaman yang salah dan tindakan yang keliru.

Sebab itu, Tuhan berkata, "Bukan dia, dan bukan juga orang tuanya, tetapi supaya pekerjaan-pekerjaan Allah dinyatakan di dalam dia." Itu sama sekali bukan soal dosa, tetapi supaya karya-karya Allah dinyatakan. Karya yang mana? Bukankah kemungkinan karya Allah dalam tiap peristiwa itu amat banyak? Bagaimana kita mengenalinya? Bukankah semua itu bisa sangat kompleks dan jauh dari mudah?

Justru itulah yang Tuhan maksud. Dia ingin para murid menyadari bahwa kenyataan yang mereka jumpai bisa saja sangat kompleks, jauh dari sederhana. Tuhan mengingatkan para murid untuk tidak menyederhanakan masalah, tetapi supaya mereka melihat lebih luas, mencermati lebih tajam, menimbang lebih dalam, dengan wawasan yang lebih terbuka, agar mereka memiliki pemahaman yang benar atas fakta yang mereka jumpai, agar mereka bisa bertindak benar.

Mempersulit yang mudah, memperumit yang sederhana, adalah perbuatan buruk. Namun, menyederhanakan masalah—yang membuat kita salah memahami kenyataan, salah menarik kesimpulan, dan salah mengambil tindakan—adalah perilaku yang tak kalah buruk.

—EE/www.renunganharian.net


KECENDERUNGAN MENYEDERHANAKAN MASALAH
MENGHALANGI KITA DARI MENYIKAPI MASALAH SECARA BENAR


Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Pelayanan Gloria


Renungan via Hari Ini

Klik SUBSCRIBE + Tanda Lonceng 🔔 untuk mendapatkan notifikasi saat renungan terbaru sudah tersedia.